01 Januari 2010

Kau Sang Asa Yang Berkepingan

kau mungkin bermimpi jadi bidadari
disanjung puji setiap hari
padahal aku hanya lelaki
egois yang terus menghitung
ruas-ruas kekecewaan
yang silih berganti mendatangi
maka aku pun terdiam
mulut kelu
mata sayu
dan kau
dari sudut kamar
menatap penuh sesal
dan aih,
apakah itu yang berkecemuk di kepalamu?
angan-angan yang berkhianat
atau
asa yang berkepingan(*)

Tidak ada komentar: