bila kau datang ke sana
danau danau keruh akan menyambutmu
membisikkan nyanyian gundah
peradaban membuat mereka sekarat
akan kau sua pula mall besar
megah dan ramai
senotasa semata,
tak lagi sisakan cerita:
pembangunan yang terus tersendat
karena halaman yang merebut muka situ
entah mengendap di laci
birokrat mana kasusnya itu
inilah kisah kota pinggiran
yang sukses membangun pusatnya sendiri
jalanan ramai
penghuni cepat bertambah
rumah dan toko bertumbuhan
mungkin tifikal negeri ini:
semua berkembang tanpa arahan, tak peduli aturan
konsumsi ramai sekali di sini
penjaja menemukan surganya
anak anak temukan semua
yang diiklankan televisi
jika kau datang ke sana
hiruk pikuk akan menyambutmu
nikmati saja semua
karna esok pemandangannya belum tentu sama
kota ini bergerak secepat kilat(*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar